Friday, January 3, 2020

Cara merawat Murai Batu pada saat mabung

Cara merawat Murai Batu pada saat mabung -Assalamualaikum Hallo sahabat semua pecinta Balad Gacor, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara merawat Murai Batu pada saat mabung, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel MURAI BATU, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara merawat Murai Batu pada saat mabung
link : Cara merawat Murai Batu pada saat mabung

Baca juga


Cara merawat Murai Batu pada saat mabung

(Ilustrasi Murai Batu Mabung)

Mabung/ngurak adalah siklus alami yang akan di alami semua jenis burung termasuk Murai Batu. Pada saat mabung, Murai Batu harus istirahat total paling tidak selama 3 bulan.

Pada kondisi tersebut, Murai Batu harus diberikan perawatan ekstra dan di istirahatkan total agar masa mabungnya bisa berlangsung dengan normal.

Mabung/ngurak adalah siklus alami burung yang terjadi setiap tahun untuk menggantikan bulu-bulu yang sudah tua dengan bulu-bulu baru.

Saat akan memasuki masa mabung/ngurak biasanya Murai Batu menjadi lebih banyak diam, malas bunyi dan tidak aktif seperti biasanya. Perawatan khusus mabung dimulai setelah ada bulu-bulu kecil yang mulai rontok.

Berikut ini cara merawat Murai Batu pada saat mabung/ngurak:

• Full kerodong

Tempatkan Murai Batu ditempat yang tenang dan jauh dari suara burung fighter lain terutama burung sejenis yang gacor. Jauhkan Murai Batu dari hal-hal yang bisa mengganggu proses mabungnya.

Buka kerodong pada pagi hari dan bersihkan kotorannya. Berikan pakan dan ganti air minumnya.

Angin-anginkan sebentar agar Murai Batu menghirup udara segar pagi hari dan terkena sinar Matahari pagi.

• Settingan Extra fooding (EF)

- Kurangi porsi pemberian jangkrik, misal settingan hariannya 7/7 pagi/sore, dikurangi menjadi 3/3 pagi/sore.

• Porsi ulat hongkong (UH) ditambah menjadi 20/20 pagi/sore dari yang tadinya 3/3 pagi/sore agar bulu-bulunya cepat ambrol.

Taburkan irisan daun pandan didasar kandangnya sebagai aroma terapi agar Murai Batu merasa rileks sehingga dapat menyelesaikan proses mabungnya dengan sempurna.

• Mandi dan jemur

Pada saat proses rontok bulu sebaiknya burung tidak perlu dimandikan setiap hari, cukup dimandikan seminggu sekali saja. Untuk penjemuran cukup dilakukan 15 menit saja setiap hari pada jam 07.00 pagi.

• Pemasteran dan settingan dorong ekor

Setelah sebagian besar bulu-bulunya rontok dan bulu ekornya sudah tumbuh beberapa cm, rubah settingan extra foodingnya dengan settingan dorong ekor.

- Tambah porsi pemberian jangkrik menjadi 10/10 pagi/sore.

- Kroto segar diberikan setiap hari dengan porsi 1 cepuk untuk sekali pemberian. Sebelum diberikan pada Murai Batu, olesi jangkrik dan kroto dengan minyak ikan terlebih dulu.

- Berikan buah pepaya sebagai selingan untuk mencukupi kebutuhan vitaminnya. Tapi kalau Murai Batu tidak mau makan buah, alternatifnya dengan memberikan pakan buah dan sayuran pada jangkrik terlebih dulu sebelum diberikan pada Murai Batu.

- Berikan juga kuning telur ayam kampung/bebek/puyuh seminggu sekali, caranya ambil kuning telur yang sudah direbus secukupnya saja, potong kecil-kecil kemudian taruh dicepuk tempat kroto.

- Mandi dan jemur tetap dilakukan seperti perawatan mabung.

- Tetap full kerodong dan tempel dengan burung-burung masteran untuk memperkaya materi lagunya.

• Perawatan pasca mabung

Setelah semua bulu-bulu Murai Batu sudah tumbuh sempurna dan bulu ekornya juga sudah mentok, kerodong sudah bisa mulai dibuka dan cukup dikerodong pada malam hari saja.

Mulai mandikan setiap hari dan durasi penjemuran mulai ditingkatkan dari 15 menit menjadi 30 menit setiap hari mulai jam 07.00 pagi. Setelah bulu-bulunya kering, atau sekitar dua bulan pasca mabung baru boleh dijemur lama.

Kembalikan settingan extra fooding (EF) seperti settingan hariannya sebelum mabung, dan tetap tempel dengan burung-burung masteran agar Murai Batu semakin fasih merekam suara dari burung-burung masterannya.

Selama masa rekondisi, sebaiknya burung jangan ditrek dulu selama dua bulan sampai Murai Batu benar-benar dalam kondisi prima.

Baca juga:




Demikian sedikit informasi tentang cara merawat Murai Batu pada saat mabung. Untuk informasi lain seputar Murai Batu (MB), dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.

Semoga bermanfaat
Terima kasih



Demikianlah Artikel Cara merawat Murai Batu pada saat mabung

Demikianlah artikel Cara merawat Murai Batu pada saat mabung kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua Dan wawasan tentang sharing. jika Ada Salah Kata atau Hal Yang kurang berkenan dalam penyajian artikel, mohon maaf. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara merawat Murai Batu pada saat mabung dengan alamat link https://baladgacor.blogspot.com/2020/01/cara-merawat-murai-batu-pada-saat-mabung.html
Cara merawat Murai Batu pada saat mabung Rating: 4.5 Diposkan Oleh: hammam shalihul huda