Friday, July 3, 2020

Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar

Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar -Assalamualaikum Hallo sahabat semua pecinta Balad Gacor, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel PERKUTUT, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar
link : Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar

Baca juga


Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar

(Burung Perkutut)

Burung Perkutut adalah burung klasik yang identik sebagai peliharaan orang tua. Suara anggungan Perkutut yang merdu memang bisa menjadi hiburan sambil bersantai dirumah.

Kebanyakan orang tua memang lebih suka memelilhara burung Perkutut dari pada burung ocehan karena selain suaranya merdu dan menentramkan hati, perawatan burung Perkutut juga sangat mudah, cukup diberi pakan biji-bijian dua atau tiga hari sekali, karena satu cepuk pakan cukup untuk 5 - 6 hari, demikian juga dengan air minumnya.

Berbeda dengan burung ocehan yang harus dibersihkan kandangnya setiap hari karena kotorannya banyak dan bau, harus rutin dijemur, rutin dimandikan, diberi extra fooding seperti jangkrik, ulat hongkong dan kroto. Belum lagi harus dimasteri untuk menambah variasi suaranya.

Agar dapat menghasilkan suara Perkutut yang bagus, kita harus jeli dan telaten dalam merawatnya, dan yang paling penting setiap hari Perkutut harus dijemur dari pagi sampai sore agar lebih kuat. Kalau kurang dijemur suaranya kurang bagus, karena di alam bebas Perkutut menyukai tempat-tempat yang panas.

Agar suaranya bagus dan rajin manggung, Perkutut perlu diberikan jamu khusus agar kondisi fisiknya selalu fit dan staminanya selalu prima. Jika Perkutut sehat, pasti suaranya akan bagus dan rajin manggung.

Jamu terbaik untuk Perkutut adalah jamu tradisional yang bersifat alami tanpa bahan kimia untuk menjaga kualitas suara Perkutut agar tetap bagus dan bertahan lama.

Racikan jamu tradisional ini bisa diberikan pada Perkutut bahan/bakalan untuk memancingnya bersuara/manggung, bisa juga diberikan pada Perkutut yang sudah gacor dan bisa juga diberikan untuk Perkutut lomba.

Berikut ini adalah racikan jamu untuk Perkutut bahan/bakalan agar cepat manggung:

• Siapkan kacang hijau yang sudah direbus/direndam air panas sampai lunak sebanyak 5-7 butir.
(Kacang Hijau rebus)

•  Siapkan jamu kemasan (khusus Perkutut) yang banyak dijual dikios-kios pakan burung sebanyak 3 butir.

• Siapkan undur-undur berukuran besar/dewasa sebanyak 3 ekor.
Sebelum diberikan jamu, sebaiknya Perkutut dimandikan dulu dengan campuran air cucian beras yang dicampur dengan tumbukan daun sirih dan kembang yang beraroma wangi.
(Undur-undur)

Mandikan Perkutut dengan cara dipegang kemudian dicelupkan kedalam air campuran tadi sebatas leher sambil dipijit-pijit pada bagian pangkal sayap, punggung dan bagian bawah punggung dekat brutunya, kemudian basuh bagian kepalanya dengan lembut menggunakan jari agar air tidak masuk kedalam saluran pernafasan Perkutut. Bersihkan juga kakinya agar sisik-sisik keringnya terkelupas.

Air cucian beras yang dicampur tumbukan daun sirih berguna untuk menghilangkan kutu pada bulu-bulu Perkutut, sedangkan kembang hanya untuk memberikan sensasi segar dan wangi saja, tidak ada maksud/tujuan lain dari pemberian kembang tersebut.

Setelah Perkutut dimandikan, pertama lolohkan dulu kacang hijau satu persatu secara pelan-pelan agar tertelan satu per satu dulu, setelah selesai kemudian lolohkan jamu kemasan (khusus Perkutut), dan terakhir lolohkan undur-undur.

Setelah semua tahapan perawatan selesai dilakukan, masukkan kembali Perkutut kedalam kandangnya lalu di angin-anginkan dulu ditempat yang teduh sampai bulu-bulunya kering baru dipindahkan ketempat yang terkena sinar Matahari untuk dijemur.

Setelah diberikan jamu, sebaiknya jangan diberikan air minum dulu sampai kira-kira dua atau tiga jam agar bahan-bahan jamu tadi dicerna semua dan tidak dimuntahkan.

Aturan pemberian jamu untuk Perkutut:
(Burung Perkutut Lokal)

• Untuk Perkutut bahan/bakalan:

Berikan racikan jamu tersebut seminggu sekali agar Perkutut terbiasa manggung, biasanya dua hari setelah diberikan jamu tersebut Perkutut akan rajin bunyi/manggung.

• Untuk Perkutut yang sudah gacor:

Untuk racikan jamu dan cara pemberiannya sama dengan jamu untuk Perkutut bahan/bakalan, tapi jadwal pemberiannya cukup dua minggu atau sebulan sekali saja untuk menjaga vitalitas dan kestabilan suaranya.

Akan lebih baik lagi jika jamu tersebut ditambahkan campuran madu dan kuning telor ayam kampung mentah, bisa juga diberikan minyak ikan sebulan sekali untuk keindahan bulu-bulunya, tapi pemberian minyak ikan jangan bersamaan dengan pemberian jamu. Berikan minyak ikan pada saat Perkutut tidak diberikan jamu.

Pemberian jamu kemasan untuk Perkutut adalah untuk kepraktisan, dari pada harus membuat sendiri dengan daun saga, daun katuk, atau daun pare hutan yang sudah langka keberadaannya saat ini.

Baca juga:





Video Perkutut lokal alam suara besar

Demikian sedikit informasi tentang cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar. Untuk informasi lain seputar burung Perkutut, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih



Demikianlah Artikel Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar

Demikianlah artikel Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua Dan wawasan tentang sharing. jika Ada Salah Kata atau Hal Yang kurang berkenan dalam penyajian artikel, mohon maaf. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar dengan alamat link https://baladgacor.blogspot.com/2020/07/cara-merawat-perkutut-agar-suara.html?m=0
Cara merawat Perkutut agar suara manggungnya besar Rating: 4.5 Diposkan Oleh: hammam shalihul huda