(Kelinci) |
Kelinci adalah salah saru hewan yang memiliki tingkat reproduksi cukip tinggi. Rata-rata kelinci bisa melahirkan 5 kali dalam 1 tahun, dan dalam satu kali masa kehamilan kelinci bisa melahirkan 3-15 ekor anak dalam sekali melahirkan.
(Anakan kelinci) |
Kelinci memiliki rahim ganda yang memungkinkan terjadinya kehamilan ganda dan terjadinya multiple impregnations.
Kelinci yang sedang hamil perlu dijaga asupan pakannya agar anakan yang dikandungnya dapat tumbuh sehat dan nornal. Sebaiknya pada saat kelinci hamil lebih banyak diberikan pakan berupa rumput atau daun-daunan hijau.
Tapi seringkali para pemilik kelinci tidak mengetahui jika kelinci peliharaannya sedang hamil karena tidak mengetahui ciri-cirinya, sehingga terkadang kelinci yang sedang hamil tersebut terabaikan dan kurang diperhatikan.
Kelinci betina yang sudah dewasa biasanya akan hamil pada hari ke-7 setelah melakukan perkawinan. Tapi pada masa kehamilan usia 7 hari tersebut belum terlihat tanda-tanda kehamilan yang jelas, dan baru pada usia kehamilan ke-14 hari, ciri-ciri kehamilannya sudah mulai terlihat dan bisa dirasakan ketika diraba bagian perutnya.
Berikut ini beberapa ciri-ciri kehamilan pada kelinci:
• Kelinci yang sudah hamil tidak akan mau lagi dikawinkan, bahkan beberapa kelinci betina cenderung bersikap galak pada kelinci jantan. Sebaiknya pisahkan kelinci betina dan kelinci jantan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan.
• Jika kelinci betina sedang hamil, pada bagian mulutnya terlihat agak kemerah-merahan.
• Pada saat hamil, kelinci betina terkadang bersifat agresif dan bahkan sampai bisa merusak kandangnya sendiri. Biasanya jika dilepas di tempat terbuka (tanah), kelinci yang sedang hamil akan menggali tanah untuk membuat sarang sebagai persiapan melahirkan anak-anaknya.
Usia kehamilan kelinci berkisar antara 30-34 hari, dan pada usia kehamilan ke-25 keatas, sebaiknya kelinci ditempatkan dikandang khusus agar ketika melahirkan, anak-anaknya tidak terganggu.
• Pada saat hamil, kelinci akan sering merasa lapar dan porsi makannya lebih banyak dari biasanya. Oleh karena itu pada saat kelinci hamil sebaiknya porsi makannya diberikan lebih banyak agar kelinci tidak kekurangan pakan. Hal itu juga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak kelinci yang sedang dikandungnya.
Jika sampai kekurangan makanan, maka kelinci yang sedang hamil bisa mengalami stres dan bahkan bisa sampai menjadi kanibal dengan melukai dirinya sendiri atau membunuh anak-anaknya. Selain itu jika kelinci kekurangan pakan dan minum juga dapat mengakibatkan kualitas air susunya tidak bagus nantinya.
(Ilustrasi kelinci menyusui anak-anaknya) |
• Pada saat kehamilan kelinci menginjak usia 17 hari, kita bisa meraba perut kelinci dan akan tampak perutnya sedikit buncit yang menandakan jika kelinci sedang mengandung.
• Pada saat kehamilan kelinci menginjak usia 23 - 29 hari, induk kelinci mulai tampak sering gusar dan hidungnya tampak semakin merah serta perutnya semakin terlihat buncit.
• Ciri-ciri kelinci akan melahirkan:
Biasanta kelinci akan melahirkan setelah kegamilannya menginjak usia 28 - 34 hari setelah melakukan perkawinan. Pada saat akan melahirkan, kelinci terlihat sangat gelisah.
• Kelinci yang hendak melahirkan biasanya bulu-bulunya akan mengalami kerontokan.
• Kelinci yang akan melahirkan akan tampak tidak bisa tenang dan sering berusaha mengorek-ngorek kandang karena sifat alami kelinci ketika akan melahirkan yaitu menggali lubang ditanah sebagai tempat untuk melahirkan dan bersarang anak-anaknya.
Kelinci yang akan melahirkan menjadi sangat agresif dan cenderung bersikap galak terhadap kelinci lainnya untuk menjaga daerah yang telah ditandai agar anak-anak yang akan dilahirkannya tidak terganggu.
Baca juga:
Demikian informasi tentang ciri-ciri kelinci hamil dan akan melahirkan. Untuk informasi lain seputar Kelinci, dapat dibaca pada artikel OKB lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Terima kasih