Mandipun bisa menjadi sarana terapi untuk burung kicauan terutama yang mengalami macet bunyi. Mandi malam salah satunya. Mandi malam dipercaya memberi efek positif bagi burung jenis kacer, murai batu, cucak jenggot, cucak hijau maupun keluarga anis seperti anis merah, anis kembang, anis cendana, anis macan, dll.
Keramba mandipun memiliki bentuk, kualitas dan tentunya harga yang beragam. |
Kita semua tahu bawa banyak cara untuk memandikan burung kesayangan kita. Ada yang menggunakan keramba mandi, semprotan, memandikannya seperti memandikan perkutut (dengan menangkapnya kemudian memandikan dengan tangan seperti memandikan bayi) ataupun dengan membiarkannya mandi dalam bak kecil yang dimasukkan ke dalam sangkar. Malah terkadang ada burung yang jarang dimandikan atau merasa kurang puas setelah dimadikan oleh perawat malah mandi di dalam cepuk air minumnya. Itu juga salah satu indikasi bahwa mandi sangatlah penting bagi burung kicauan.
Namun jika kita ingin mencari cara mandi yang paling baik untuk burung kicauan maka itu kembali lagi pada karakter burung itu sendiri. Karena ada burung yang suka mandi keramba, mandi semprot, mandi seperti perkutut maupun yang tidak suka mandipun ada. Hehehe.
Lalu mengapa pada judul tulisan ini mengatakan bahwa mandi keramba lebih baik daripada mandi semprot ? Hal ini mengacu pada pemikiran bahwa kita belum tentu tau kondisi fisik maupun psikis yang sedang dialami burung kicauan. Banyak burung dikenal ahli dalam menyembunyikan kondisi fisik maupun psikisnya. Bukankah banyak burung yang mati mendadak padahal sebelumnya terlihat sehat sehat saja bahkan sebagian baru saja di dengar berkicau oleh pemilik lalu mati tanpa sebab.
membiarkan burung bebas memilih untuk mandi atau tidak sangat bermanfaat bagi burung itu sendiri. |
Berdasar pengalaman itulah maka saya lebih menyarankan mandi keramba ataupun mandi di dalam cepuk mandi yang disediakan dalam sangkar. Dengan begitu burung bisa bebas memilih ingin atau tidaknya dia mandi jadi kita tinggal memasukkannya ke dalam keramba mandi ataupun memberikan cepuk mandi ke dalam sangkar selanjutnya mandi atau tidaknya merupakan pilihan tersendiri burung tersebut.
Membiarkan burung mandi dalam keramba juga bisa menghemat waktu juga tenaga anda. Jika anda memiliki burung hanya 2 sampai 4 ekor saja sih tidak akan menjadi masalah yang berarti ketika memandikan burung dengan cara apapun termasuk mandi semprot. Tapi coba bayangkan jika anda memiliki 20 ekor burung kicauan atu bahkan lebih. Apa mata anda tidak berkunang kunang untuk sekedar memandikannya saja ? Hehehe
Jika satu burung perlu waktu mandi sekitar 5 menit (jika burung dimandikan sampai cukup basah) maka untuk memandikan 20 burung anda perlu waktu 100 menit hampir 2 jam bukan ? Belum lagi waktu untuk membersihkan sangkar, menganti air minum dan makan serta pakan tambahan (EF). Itu bahkan perlu waktu lebih dari 2 jam. Ingat itu belum termasuk menjemurnya lho. Hehehe
Memandikan burung dalam keramba sangat membantu jika anda memilik burunng dalam jumlah banyak. |
Nah jika kita memandikan burung dengan keramba anggaplah kita harus membeli minimal 10 keramba namun jika anda dari keluarga yang mampu maka beli saja sekalian 20 keramba atau sesuai jumlah burung maka waktu andapun akan lebih efektif. Saya menganjurkan membeli lebih banyak keramba meskipun tidak sekaligus dengan asumsi anggaplah mengeluarkan uang 1 juta untuk beli keramba tapi bukankah penggunaannya bisa bertahun tahun jika digunakan dengan baik ? Apa uang 1 juta bisa membeli waktu lebih yang diperlukan jika menggunakan mandi semprot apalagi jika anda termasuk penghobi yang rajin memandikan burung kicauan anda ? Hehehe.
Jika menggunakan keramba kita tinggal memasukan burung ke dalam kerambanya masing2. Rasanya 15 menit cukup untuk memasukkan burung ke dalam keramba. Biarkan burung mandi selama 45 menit dan selama burung mandi anda bisa membersihkan sangkar, mengganti air minum dan makan juga EF nya.
Jadi dengan waktu 1 jam anda sudah beres memandikan burung dan menyediakan EF. 15 menit lagi digunakan untuk memasukkan kembali burung yang sudah selesai mandi kembali ke dalam sangkar hariannya. Jika penjemurannya 45 menit maka tepat 2 jam anda susah beres mengurusi burung burung kesayangan anda. Coba bandingkan dengan mandi semprot, bahkan anda belum selesai memberi makan dan mengganti air minum burung burung anda. Jadi masih hutang penjemurannya. Hehhe
Itulah sedikit alasan kenapa saya mengatakan mandi keramba lebih baik dari mandi semprot. Memang setiap burung memiliki karakter yang berbeda beda begitu juga tentang cara yang disukainya untuk mandi. Namun tentu kita bisa melatihnya sejak dini agar terbiasa mandi keramba.
Salam kerambamania. Semoga bermanfaat